TEMPO.CO,
Washington - Barack Obama menyambut kemenangan telaknya dengan pidato
yang mengelu-elukan para pendukungnya. "Kita satu bangsa besar Amerika
Serikat, kita jatuh-bangun bersama sebagai sebuah bangsa, seperti satu
tubuh," kata Obama. "Untuk Amerika Serikat, yang terbaik akan datang."
Dalam kesempatan terpisah, Obama memuji istrinya. "Michelle, aku tidak pernah mencintaimu lebih dari sekarang ini. Aku belum pernah bangga seperti sekarang ini, lebih-lebih saat menyaksikan seluruh Amerika jatuh cinta padamu saat ini. "
Obama juga mengajak semua warga Amerika untuk bersatu kembali. Obama menyadari sebelum pemilihan kubu Obama memiliki banyak perbedaan visi dengan kubu Romney. "Meskipun berbeda, sebenarnya visi kami berdua sama yakni menggantungkan harapan yang sama untuk masa depan Amerika."
Demokrasi, katanya, bisa menjadi alat pemecah belah. Dua kubu masing-masing punya keyakinan tersendiri dan itu tak akan berubah. Romney sendiri sudah mengakui kemenangan Obama. Dia telah menelepon langsung dan mengucapkan selamat.
Obama juga berterima kasih terhadap kepada semua pendukung dan tim kampanyenya. Timnya sukses karena mereka menemui hampir semua keluarga di Amerika. Rasionya, "Setiap 2,5 orang, pasti pernah ada satu orang yang bertemu dengan tim kampanye Obama," begitu tim ini mengklaim.
Posting Komentar