Penjualan Samsung jauh lebih banyak dari para pesaingnya dengan 1.054.000 unit telah terjual. Runner-up Smartfren Andromax menjual 339.000 handphone, sementara BlackBerry menjual 330.000 unit. Posisi keempat ditempati Lenovo, yang berhasil menjual 311.000 handphone. Merek handphone lainnya yang masuk dalam 10 besar adalah Evercoss, Sony, Mito, Apple, Nokia, dan LG.
Ini adalah berita bagus bagi Smartfren, yang menjual smartphone Android murah di Indonesia dan menjalankan bisnis CDMA. Perusahaan telekomunikasi CDMA-nya tidak berjalan dengan bagus di negara ini, jadi sangat penting bagi perusahaan untuk mencatatkan prestasi seperti ini untuk meningkatkan pendapatannya. Smartfren mengakui tidak mendapatkan keuntungan dari penjualan smartphone-nya; Smartfren mensubsidi setiap handset yang terjual. Pendapatan yang sebenarnya berasal dari penggunaan data di handphone-nya.
Smartfren hari ini meluncurkan menjual dua handphone lagi. Yang pertama adalah dual-core Andromax G, dan yang kedua adalah quad-core Andromax i2. Handphone tersebut akan dijual masing-masing dengan harga Rp 1 juta dan Rp 1,5 juta.
Oleh Enricko Lukman | Tech in Asia ID
(Sumber: Detik)
Posting Komentar