Anas, Mantan Kades Sawo, Kec. Kutorejo, Kab Mojokerto, Jawa Timur "Caleg Bermasalah"
Saatnya Hari Tenang bagi para Caleg dan semua Pertai yang ada. Semua harus patuh terhadap aturan yang sudah ditetapkan oleh PanWasLu. Bagi yang melanggar aturan Resikonya bisa di DISKUALIFIKASI. Menjadi Anggota Dewan yang terhormat tidaklah mudah sebab Syarat bagi CALEG haruslah Orang yang KREDIBILITAS maupun INTEGRITAS nya sudah tidak diragukan lagi bagi Partai yang mengusungnya dan Syarat Mutlak adalah KEJUJURAN dan PUNYA TANGGUNG JAWAB PENUH untuk mengemban Amanah Rakyat diatas kepentingan Pribadi, Keluarga dan Kelompoknya.
Namun tidak bagi seorang ANAS, Mantan Kades SAWO, Kec. Kutorejo, Kab Mojokerto, Jawa Timur, yang maju jadi CALEG Dapil 1, DPRD Kab. MOJOKERTO dengan Nomer urut 7 dari Partai HANURA adalah CALEG BERMASALAH. BUKANLAH CALEG yang BERSIH dan MUMPUNI yang semestinya mampu mengemban Amanah dari Partainya, terlebih lagi mengemban Amanah dari Rakyat yang di Pimpinnya. Sebagai Pengusaha dan Boss Pengepul kertas dan kardus bekas, ANAS diketahui melakukan TINDAK PENIPUAN berkedok MAKELAR Pengurusan SURAT PERIJINAN. Kelakuan dan Perbuatan ANAS berimbas rusaknya Nama sebuah Partai yang selama ini menjadi Contoh PARTAI PALING BERSIH. Sayang Kalau KEBERSIHAN itu harus ternoda hanya karena ulah ANAS si MANTAN KADES SAWO, CALEG Dapil 1 DRRD Kab. Mojokerto yang berlatar belakang seorang PENIPU.
Team Investigasi Media ini sudah Berkali datang ke Rumah ANAS namun sulit untuk di temui. Di coba lewat Telephon selulernya maupun SMS tidak pernah ada Jawaban malahan Telephon genggamnya dimatikan. Team Investigasi Media ini, selama ini terus berusaha melakukan Mediasi dan pendekatan secara Kekeluargaan agar masalah PENIPUAN Rp. 30 Jt yang di lakukan ANAS terhadap Relasinya bisa segera diselesaikan, Sebagai bentuk rasa Tanggung Jawabnya yang telah dipercayakan untuk mengurus Surat Perijinan. Segala upaya telah dilakukan, Namun tidak dihiraukan dan akhirnya sampailah kepada Ketua DPC Partai HANURA Kab. Mojokerto, SENEDI SH, untuk Konfirmasi lebih lanjut tentang keberadaan CALEG ANAS.
Akan dijadikan apa REPUBLIK ini ??? baru jadi CALEG saja sudah mempermainkan Uang Orang, bagaimana nanti kalau jadi Anggota Dewan. Apa tidak lebih parah lagi...??? ANAS terbius oleh Ambisinya, ini suatu bukti bahwa, ANAS tidak mampu menjaga Nama Baik dan amanah Partainya dan Meremehkan masalah yang ada. Hanya Rp 30 Jt tidak terselesaikan, tetapi mampu hamburkan Uang Ratusan Juta demi Ambisinya duduk di Kursi Dewan. Ini baru satu KASUS yang di temukan oleh Team Investigasi Media ini. Timbul kekawatiran, jika CALEG seperti ini jadi Anggota Dewan, Bukannya memberi Contoh untuk Membangun MENTAL Rakyat Indonesia, bisa jadi ini, malah merusak Perekonomian Negara.
(Team Investigasi AWDIonline.com ~ Sidoarjo)
Posting Komentar