Bendungan Damka 1 Rencana Ada Pengerukan Sedimen
Banyuwangi, Awdionline.com - Masyarakat Petani keluhkan Bendungan Damka 1 setail yang ada di Dua wilayah, Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring dan Desa Sidorejo, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, lambat laun Sangat Dangal. (11/9).
Dangkalnya Bendungan Damka 1 ini, dikarenakan banyaknya tanah walet yang menumpuk sangat tinggi sekali itu, mengakibatkan saluran tersumbat dan air saat mengalir kurang lancar.
Menurut warga susanto disaat berada di loksi Damka 1, menuturkan masyarakat petani memang sangat mengeluh, dengan adanya tersumbatnya saluran air ini, disebabkan menumpuknya tanah walit yang ada di tengah-tengah bendungan Damka 1. dengan adanya mampetnya bendungan damka 1 itu, “tapi para petani jangan kuatir rencana ada pengerukan sedimen dari Dinas pengairan Banyuwangi. Nantinya bendungan tidak dangkal lagi, nantinya air yang akan mengaliri ke wilayah persawahan milik masyarakat petani dan warga sekitar.
Susanto juga menambahkan wilayah bendungan damaka 1 ini, yang ada di selatan masuk wilayah Desa Sidorejo, dan yang di utara masuk Desa Plampangrejo. Sekrang ini, kelihatan yang ada di pinggir bendungan Damka 1 udah banyak matrial dan tumpukan bebatuan gunung, bendungan Damka 1 akan ada rencana pembangunan dan pengerukan tanah walet atau sedimen.”ini memang harapan masyarakat petani dan warga sekitar bendungan, ”ucap susanto.
Dikonfirmasi Kepala Desa Plampangrejo, kecamatan Cluring, Slamet mengatakan bahwa Damka 1 tersebut, memang sangat dangal sekali, dangkalnya bendungan damka 1 ini, disebabkan banyaknya tumpukan tanah walet dan sendimen. Damka 1 ini, yang berada diwilayah dua Desa, Desa Sidorejo, Desa Plampangrejo. kecamatan Cluring.
“Slamet menambahkan kantor Dua Desa, udah menerima surat tembusan dari Pihak Dinas pengairan Banyuwangi. surat itu berbunyi, bendungan Damka 1 tersebut, akan ada rencana bangunan dan ada pengerukan sedimen. Sedimen yang ada di Danka 1 akan dilakukan pengerukan oleh pihak Dinas pengairan Banyuwangi, paling satu minggu lagi dikerjakan.
Memang harapan masyarakat petani sudah bertahun-tahun sering dibicarakan atau di sampekan pemerintahan yang di dua desa tersebut, dengan adanya pengerukan sideman itu, sangat penting sekali, agar bisa menampung air sebanyak mungkin, sebabnya Damka 1 yang akan mengairi baku sawah seluas 6.422 Hektar, nantinya bisa menampung air sebanyak mungkin, supaya para petani tidak kesulitan disaat mengairi sawahnya.”kata Kades slamet. (din)
Posting Komentar