Muspika Cluring Sosialisasi Penanggulangan HIV dan AIDS
Salah satu kegiatan Sosialisasi penanggulangan penyakit HIV dan AIDS, melalui lembaga sekolahan, lembaga pemerintahan dan seluruh lembaga organisasi yang ada di masyarakat. Kecamtan Cluring, kabupaten Banyuwangi. (8/1).
“Hal ini terus dilakukan mengingat angka penderita HIV AIDS di Banyuwangi menjadi rekor ke tiga di Jawa Timur setelah Surabaya dan Malang. Penyakit ini dapat menular melalui penggunaan nafsa suntik narkoba dan sexs yang kurang sehat, pemicunya di sebabkan dari pergaulan bebas.
Untuk membedakan mana penderita HIV AIDS dan mana yang tidak selama ini sangat tipis perbedaanya, hingga hal ini tidak dapat di bedakan, maka dari itu di himbau bagi masyarakat agar menghindari hal yang di larang agama, supaya tidak tertular penyakit HIV AIDS.
Seperti sosialisasi yang bertempat di aula kecamatan Cluring, seluruh elemen masyarakat mulai dari tokoh lintas agama, tim penggerak PKK, tokoh pemuda dan organisasi masyarakat sembilan desa wilayah kecamatan Cluring mendapat pemahaman dan pencegahan tentang bahaya penyakit HIV AIDS.
“Dari sosialisasi yang di berikan masyarakat dapat memahami dan mengetahui bagaimana cara penularan dan pencegahan penyakit HIV AIDS, hingga seluruh masyarakat yang hadir membentuk wadah Masyarakat Peduli AIDS yang tujuanya agar sosialisasi yang di berikan dapat di sebar luaskan melalui kelompok wadah tersebut kepada masyarakat, agar penularan penyakit ini dapat diminimalisir sedini mungkin.
"Sosialisasi ini terus kita lakukan, agar HIV AIDS di Banyuwangi dapat di minimalisir. " ucap aris dari Komisi Penangulangan Aids dan Hermanto dari dinas Kesehatan Banyuwangi saat memberikan pemaparan. penanggulangan virus HIV dan AIDS. (Jaenudin)
Posting Komentar