Umat Kristiani GKI Jombang Napak Tilas Ke Makam Gus Dur
Umat Kristiani GKI Jombang berbaur dengan umat Islam berziarah di pusara GUS DUR |
Acara ini diadakan supaya anggota jemaat GKI Jombang mengenal pondok pesantren Tebu ireng sebagai salah satu pondok terbesar di Jombang . Terlebih lagi makam atau pusara Gus Dur ada di sana , ini adalah ziarah spiritual untuk menapaktilasi nilai nilai toleransi , keterbukaan dan kesederhanaan yang sudah diteladankan oleh Gus Dur . Justru di tengah kesederhanaan itu Gus Dur menjadi tokoh panutan , tidak hanya bagi umat Islam saja juga bagi umat Kristen.
Dalam kunjungan tersebut rombongan juga di dampingi oleh Gus Aan Anshori koordinator jaringan GusDurian Jawa Timur, di terima oleh Gus As’ad, Direktur LSPT Tebu ireng . Gus As’ad banyak menjelaskan dampak keberadaan makam Gus Dur terhadap situasi sosial ekonomi masyarakat sekitar “ Setiap bulan kami mengelola dana sekitar 100 juta dari kotak amal ,” ujar Gus As’ad. Dana ini menurutnya di distribusikan untuk kepentingan masyarakat sekitar dalam bentuk dukungan pendidikan dan kesehatan,Seperti bea siswa dan jaminan kesehatan . Makam Gus Dur terbukti mampu menggerakkan roda ekonomi masyarakat sekitar.
Gus Aan menambahkan , dampak sosial ekonomi seperti ini tidak lepas dari persepsi publik yang menganggap Gus Dur seorang wali. Kewalian seseorang bisa dilihat ketika seseorang telah meningggal dunia. “ Jika ada orang yang meninggal dan masih bisa memberikan dampak begitu besar bagi lingkungan sekitar , bisa di pastikan dia adalah kekasih Tuhan “, tambahnya.
Acara napak tilas makam Gus Dur ini di tutup dengan doa dan tabur bunga . Pdt Andreas Kristanto mengucap dalam doanya “ ajarilah kami mengasihi tanpa pamrih seperti Gus Dur yang sudah mengasihi orang orang yang berbeda , dengan hidupo di dalam kasih , maka dunia menjadi lebih indah dan bermakna. Ajarilah kami untuk melanjutkan perjuangan Gus Dur membela yang lemah dan memperjuangkan kemanusiaan juga menebarkan kebaikan bagi sesama “. (Bb.H.)
Posting Komentar