ALASAN KAMAR PENUH RSUD CENGKARENG, TELANTARKAN PASIEN
Kamar yang kosong untuk pasien, tapi dikatakan penuh |
Dengan perdebatan dan diabaikan, akhir nya saya tinjau melihat ruangan keatas, untuk memastikan. ternyata masih banyak kamar yang kosong. sangat di sayangkan pelayanan pihak Rumah Sakit tidak maksimal dan menyakiti masyarakat, baru pada hari rabu pagi, orang tua saya dipindahkan keruang isolasi sirsak) di lantai 5. ditambahkan nya, dia berharap supaya pihak menejemen Rumah Sakit tidak lagi membohongi kepada pasien, bahwa kamar penuh. dan ia menghimbau supaya menejemen RS di perbaiki dan tidak lagi berbuat demikian, memang masalah ini sering terjadi dialami oleh pasien yang hendak berobat. Sabtu 13/6
Dan salah satu pasien lagi yang mengadu kepada wartawan indoglobal saat di temui di ruangan isolasi melon (siregar) mengatakan. Saya juga susah mendapatkan kamar, banyak aja alasan nya. di katakan kamar penuh belum ada yang kosong.kalau saya tidak berdebat dulu, mungkin saya juga tidak akan dapat kamar tutur nya. Dia lanjutkan anak saya (dona) sudah lemas diatas kursi roda. Bahkan untuk bergerak saja sudah tidak bisa lagi. Sampai dengan paginya baru saya mendapatkan kamar.
Dengan banyak nya laporan dari keluarga pasien yang ada di RSUD cengkareng, dengan masalah kamar penuh seakan menambah penderitaan masyarakat. diduga ada permainaanan mafia/calo kamar yang mencari keuntungan pribadi, atau memang BPJS yang mereka gunakan. Diharapkan DINAS kesehatan supaya dapat bertindak dan turun langsung melihat gejolak yang ada di RSUD cengkareng. Supaya dapat mengembalikan nama baik, yang selama ini berita miring yang ada di masyarakat, dan ditakuti oleh pasien (ROBERT)
+ komentar + 1 komentar
3 Juli 2015
Nomor : 1501/-079.3
Sifat : Penting
Lampiran : 1(satu) berkas
Hal : Klarifikasi pemberitaan
Media Online Asosiasi Wartawan
Demokrasi Indonesia
Kepada
Yth. Redaksi Media Online
Asosiasi Wartawan Demokratis
di
Tempat
Bersama ini Kami memberikan klarifikasi mengenai pemberitaan Alasan Kamar Penuh RSUD Cengkareng Telantarkan Pasien tanggal 13 Juni 2015 sebagai berikut:
1. Setiap pasien yang datang berobat di RSUD Cengkareng akan Kami berikan pelayanan sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku.
2. Terkait keluhan yang disampaikan sdr. Monang pada saat mengantar orang tua pasien Sdr. Banggus Simanjuntak, berobat melalui Instalasi Gawat Darurat pada pukul 23.00 tanggal 7 Juni 2015, Setelah mendapatkan pelayanan medis di IGD, pasien membutuhkan ruang rawat dengan klasifikasi ruangan infeksi dewasa (isolasi) yang berada di bangsal Sirsak. Di bagian pendaftaran Rawat Inap, Admision, disampaikan bahwa ruangan yang dibutuhkan belum tersedia tetapi sudah dicatat dalam daftar tunggu. Sebagaimana prosedur yang berlaku, bila permintaan kamar yang dibutuhkan tidak ada, maka diberikan informasi kepada pasien untuk dicarikan rujukan ke Rumah Sakit lain, atau akan menunggu di IGD sampai ruangan tersedia. Pasien memutuskan untuk menunggu ketersediaan kamar yang dibutuhkan ada sesuai dengan daftar tunggu yang ada.
3. Pada tanggal 8 Juni 2015 pukul 22.00 pasien baru dapat masuk ke ruangan rawat inap di Sirsak. Jadi tidak benar bahwa pasien berhari-hari tidak mendapatkan kamar sesuai dengan pemberitaan dan telah disampaikan oleh pihak Pemasaran RSUD Cengkareng kepada sdr Monang mengenai kondisi yang ada pada saat itu termasuk tatalaksana pengaturan permintaan kamar rawat pasien dengan ketersediaan fasilitas yang ada.
4. Dari keterangan di atas, dapat kami sampaikan bahwa ketersediaan fasilitas ruangan rawat inap terkait dengan Jumlah tempat tidur yang telah ditetapkan sesuai dengan klasifikasinya, yaitu Infeksi atau Non Infeksi, tempat tidur untuk dewasa atau anak-anak, Laki atau Perempuan, juga Ruangan Khusus Non Kelas seperti ICU, ICCU dsb. Selain itu, tempat tidur yang disediakan untuk pasien pasien yang akan menjalani operasi perlu dipersiapkan, atau pasien pasca operasi merupakan suatu tatalaksana administrasi.
5. Sebagaimana prinsip pemberitaan jurnalistik untuk pemberitaan berimbang kedua belah pihak maka Kami melihat bahwa sebelum membuat pemberitaan agar melakukan konfirmasi terlebih dahulu.
Demikian klarifikasi ini kami sampaikan kepada Awdionline agar dapat pemahaman yang berimbang kepada publik.
Atas perhatian Saudara diucapkan terima kasih.
Direktur RSUD Cengkareng
TTD
Dr. Sugino Kesuma Karo Karo S
NIP. 196006221987091001
Posting Komentar