Written By Kantor Berita AWDI Pers on Kamis, 11 Juni 2015 | 20.30

“UNDANG-UNDANG NO. 17 TAHUN 2008 TENTANG PELAYARAN”

Kemenhub Pusat Diminta Segera Turun Di Pelabuhan Gilimanuk & Mengecek Keberadaan Nahkoda Kapal Serta Perusahaan Kapal Di Provinsi Jawa – Bali

Perusahaan Pelayaran Kapal & Nahkoda Kapal Diminta Utamakan Keselamatan Penumpang & Kondisi Kapal Sudah “Siap/Ready”
Kapal saat bersandar di pelabuhan Dermaga Gilimanuk & Truk muatan nampak masuk separuh ke Laut

Banyuwangi AWDI Online.com  Informasi yang diterima dilapangan dari masyarakat, bahwa telah terjadi insiden kecelakaan laut di Pelabuhan Gilimanuk Bali, yaitu DUGAAN sementara Kapal jenis LCT yang bermuatan truck tronton, truck fuso yang hendak sandar di Dermaga
Gilimanuk dan salah satu truck bermuatan barang  terJebur separuh kelaut/pinggir dermaga pelabuhan Gilimanuk Bali.
Untuk memastikan adanya insiden kecelakaan laut, wartawan AWDI Online menghubungi Kepala Syahbandar UPP LCM Ketapang Banyuwangi bapak Ispriyanto, beliau menjelaskan “betul mas, adanya truck terjebur ke laut pinggir dermaga pelabuhan Gilimanuk, tidak ada korban” jelasnya lewat Hp seluler.(11/06)

Selanjutnya wartawan AWDI Online menghubungi Manager ASDP Ketapang Banyuwangi bapak Saharudin Koto, beliau menjelaskan “benar mas, adanya insiden kecelakaan dilaut pinggir dermaga pelabuhan Gilimanuk, dan kendaraan truck sudah dievakuasi, tidak ada korban” jelasnya lewat Hp seluler.(11/06)
Wartawan AWDI Online menghubungi Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Wangi,  AKP. Subandi, beliau menjelaskan “benar mas, telah terjadi kecelakaan laut di pinggir dermaga pelabuhan Gilimanuk, untuk kendaraan truck sudah dievakuasi, tidak ada korban”. Jelasnya lewat Hp seluler.(11/06)
Sebelumnya petugas Syahbandar UPP Pelabuhan LCM Ketapang Banyuwangi sudah pernah mengintruksikan serta menegaskan agar Nahkoda Kapal dan Pemilik Perusahaan Kapal lebih berhati-hati dalam menjalankan kapal mulai dari penyeberangan pelabuhan LCM Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, dan mengutamakan keselamatan para penumpang serta Kapal sudah dalam kondisi Siap/Ready.
Petugas  Syahbandar sebagai Pengawas Pelayaran selalu memberikan Peringatan/Warning pada semua kapal untuk tidak belayar bila mengetahui  Kapal tidak Laik Laut. Sedangkan Otner/ Operator Kapal sudah pernah diundang dikantor Syahbandar UPP pelabuhan LCM Ketapang, yang pada intinya petugas Syahbandar sudah memberikan Penegasan dan Penekanan pada Pemilik Pelayaran Kapal  serta Nahkoda Kapal untuk mengutamakan Keselamatan/Safety.
Untuk itu Kami selaku Wasek (Wakil Sekretaris) AWDI DPC Banyuwangi juga Kabiro Koran BIDIK Nasional Banyuwangi mengharapkan dan meminta kepada KEMENHUB (Kementerian Perhubungan) melalui DIRJEN ( Direktur Jenderal) Perhubungan Darat dan Laut, segera turun dilapangan dan mengecek keberadaan pelabuhaan Gilimanuk Provinsi Bali.
Harapan Wartawan AWDI (Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia), semoga pelayanan penyeberangan untuk masyarakat di Pelabuhan LCM Ketapang dan di Pelabuhan Gilimanuk, kedepannya dapat memberikan pelayanan yang baik dan prima serta  mengutamakan Keselamatan/Safety, sesuai  “UNDANG-UNDANG NO.17 TAHUN 2008 TENTANG PELAYARAN”
(Djoni/TIM)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Edited By : Abib Visual
Copyright © 2013. Awdi Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger