Home » , » Kabarkan Kemajuan Daerah, Bupati Banyuwangi Kunjungi TKI di Taiwan

Kabarkan Kemajuan Daerah, Bupati Banyuwangi Kunjungi TKI di Taiwan

Written By Kantor Berita AWDI Pers on Rabu, 12 Maret 2014 | 11.12

Kabarkan Kemajuan Daerah, Bupati Banyuwangi Kunjungi TKI di Taiwan


Taiwan, Awdionline.com - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) menjadi salah satu perhatian serius Pemkab Banyuwangi, Jawa Timur. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Senin (10/3/2014), mengunjungi para TKI asal Banyuwangi yang bekerja di Taiwan.
 Dalam pertemuan tersebut, Anas menginfokan tentang sejumlah kemajuan daerah yang telah dicapai di Banyuwangi. Misalnya, peningkatan investasi, pembukaan kawasan industri, pengembangan sektor pertanian, dan pemacuan kinerja pariwisata.
 Pada 2013, investasi yang masuk di Kabupaten Banyuwangi mencapai Rp 3,2 triliun, meningkat hingga 175 persen dibanding tahun 2012 yang sebesar Rp1,19 triliun. Perkembangan daerah yang semakin baik diharapkan bisa meningkatkan perekonomian dan membuka banyak lapangan kerja.
"Ke depan, angkatan kerja di Banyuwangi bisa terserap di tingkat lokal saja, tidak perlu sampai merantau ke luar negeri. Saya perlu sampaikan perkembangan Banyuwangi kepada TKI secara langsung untuk menunjukkan kami semua bergandengan tangan sungguh-sungguh bangun Banyuwangi," papar Anas.
 Jumlah penempatan TKI asal Banyuwangi di luar negeri terus menurun. Menurut data dari BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) sejak 2011 dari 9.918 orang menjadi 7.957 orang. Dengan berbagai perkembangan Banyuwangi, ke depan Anas optimistis jumlah TKI asal Banyuwangi akan terus menurun.
 Anas menambahkan, pembangunan sektor pertanian menjadi salah satu cara untuk menekan jumlah TKI. Jika pembangunan perdesaan dan pertanian dilakukan berkelanjutan, ekonomi bakal semakin bergeliat.
"Penguatan sektor pertanian kami lakukan. Ada 600 titik irigasi kami bangun, saat ini juga sedang dibangun Waduk Bajulmati yang akan menopang 1.800 hektar sawah, demikian pula jalan-jalan poros desa sebagai jalur distribusi produk pertanian di mana tiap tahun kami bangun 300 kilometer jalan," jelas Anas.
Selain itu, intervensi kebijakan terkait perbaikan budidaya juga dilakukan untuk memacu kinerja sektor pertanian.
 Di Taiwan, Anas juga menjenguk salah seorang TKI, Sihatul Alfiah, yang tak sadarkan diri karena disiksa majikannya. Sihatul dirawat di Chi Mei Hospital Liouying, Tainan, sekitar 310 kilometer dari ibukota Taipei. Saat menjenguk Uul (panggilan Sifatul), Anas pun mengatakan siap untuk membiayai pendidikan anaknya hingga jenjang terttinggi.
"Mohon doanya agar Ibu Sihatul segera pulih. Kami juga akan mengusahakan lobi agar dapat penanganan terbaik dan bisa segera pulih," kata Anas.

(Awdi/Humas)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Edited By : Abib Visual
Copyright © 2013. Awdi Online - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger