DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai Bersama Masyarakat Kawal Permendes No 21 Tahun 2015
Serdang Bedagai (AWDI News) - Jajaran Prangkat Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Kabupaten Serdang Bedagai Priode 2016-2020 terpilih,Ketua DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai Said Tarmidi Assegaf didampingi Sekretaris DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai bung Solahuddin selasa 8/3 kepada wartawan di Dolok Masihul Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara menjelaskan bahwa untuk mencapai tujuan Misi dan Visi yang dicanangkan oleh Ketua Umum OK.Syahyan beserta jajaran Prangkat Struktural Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (DPP AWDI),dalam program strategis mengembangkan asfirasi bersama mencapai cita-cita bangsa yang berdaulat,aman damai,cerdas,sejahtera,adil,makmur,bermartabat serta kembali kepada karakter dan jati diri bangsa sesuai falsapah Bangsa Pancasila dan di dasarkan Undang-undang pokok PERS No 40 tahun 1999,untuk mencapai tujuan tersebut,maka personalia DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai perlu segera mengerakan roda organisasi"seyogianya Ketua Harian dan seluruh Wakil Ketua Bidang dalam komposisi kepenggurusan Dewan Pimpinan Cabang yang telah disahkan oleh Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia Provinsi Sumatera Utara dengan Surat keputusan Nomor : 01/DPW-AWDI/SK/II/2016 tertanggal 04 Febuari 2016 dan dilantik,dikukuhkan pada hari kamis 03 Maret 2016 oleh Ketua DPW AWDI Sumut Bung Agus Agil." Roda kepemimpinan DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai diharap mampu untuk dapat mengkemas kembali pranata vital bangsa ini selanjutnya menyamakan persepsi,asfirasi,saran.pendapat,masukan-masukan agar dapat mengusung bangsa ini menjadi bangsa yang berdaulat dan bermartabat selanjutnya berpijak dari benang merah sejarah Sumpah Pemuda dan Pancasila sebagai palsapah bangsa serta simpil persatuan dan kesatuan anak bangsa,dengan kerendahan hati dan tetap menghormati berbagai pihak.
Said Tarmidi Assegaf Menjelaskan salah satu program strategis jangka pendek dan program kerja organisasi jangka panjang tahun 2016-2020 yang dicanangkan,ditetapkan DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai berupaya melakukan perunahan-perubahan Pranata Hukum yang dirasakan bukan lagi berdasarkan keadilan,Pranata pendidikan dirasakan tidak lagi bertujuan mencerdaskan Bangsa,Pranata ekonomi dirasakan sudah jauh dari tujuannya mengantarkan kemakmuran dan kesejahteraan ,Pranata ketahanan Nasional dirasakan sangat kurang memberi keselamatan,ketentraman,kerukunan dan kedamaian yang sangat signifikan di ruang lingkup sosial kemasyarakatan ujur Said.
Selain itu Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia(DPC AWDI) merupakan lembaga yang bersifat independen,"Wadah/wahana Insan Pers/Jurnalis,untuk menyamakan persepsi meningkatkan dan membanggun organisasi wartawan(Pers/Jurnalis) yang berkualitas dan bertanggung jawab atas kelangsungan organisasi dan berupaya secara optimal mengedepankan pemberdayaan dan pemantapan konsulidasi bidang porsonil ,struktural,vertikal maupun horizontal guna mengembangkan kualitas dan kuantitas kader-kader AWDI yang setia program,yang senantiasa mengedepankan peningkatan kordinasi serta perluasan komunikasi,informasi,publikasi serta peningkatan intergritas diri,persatuan dan kesatuan bangsa serta ketahanan imformasi dari derasnya arus informasi global melalui sosial media.tambahnya.
Said Tarmidi Assegaf menegaskan komitmen personalia kepenggurusan DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai dalam mengawasi "Penggunaan Dana Desa tahun 2016 yang mengalami peningkatan atara 600-800 Juta setiap tahun ,artinya ada kenaikan yang cukup pantastik, sebagian besar untuk pembangunan infrastruktur tandasnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Sekretaris DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai Bung Solahuddin saat bincang-bincang dengan kepada rekan LSM dan Rekan Pers media cetak terbitan Medan dan Media Cetak Terbitan Jakarta seputar prihal Sebagai salah nsatu Lembaga Organisasi Pers/Jurnalis DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai turut Serta secara aktif dalam hal melakukan monitoring dan pengawasan atas realisasi penggunaan Dana Desa tahun 2016 di 343 Desa yang tersebar di 17 Kecamatan di wilayah Toritorial Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai imbuh Solahuddin harus secara tepat sasaran jangan sampai ada kepala Desa yang mencoba bermain mata dengan para kontraktor pelaksana teknis pembangunan imfrastruktur desa karena pekerjaan jalan desa dan jembatan serta irigasi desa dilaksanakan secara swakelola artinya para pejabat di desa(Kepala Desa) harus memberikan ruang gerak kepada masyarakat miskin wajib dilibatkan untuk dipekerja pada proyek swakeloa(Padat Karya).masyarakat Desa yang dilibatkan akan merasa memiliki selanjutnya turut andil untuk menjaga hasil pembangunan buah karya mereka di masa mendatang.
Solahuddin menambahkan Jajaran Prangkat Struktural DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai bersama masyarakat di daerah ini secara optimal melakukan monitoring dan pengawasan secara rutin pengunaan dana Desa harus memberi dampak positif terhadap Desa. Pemerintah memprioritaskan Pengunaan Dana Desa dalam tiga hal pertama imfrastruktur,kedua pelayanan sosial dasar,ketiga peningkatan ekonomi desa.realisasi Dana Desa disalurkan dalam dua tahap yaitu bulan maret sebesar 60 persen bisa direalisasikan secara tepat dan pada bulan Agustus 40 persenap sebagian besar diarahkan untuk pembangunan imfrastruktur,sarana prasarana desa.sesuai perintah Presiden Republik Indonesia dalam rapat Kabinet.Dana Desa harus digunakan sebaik-baiknya sesuai dengan Permendes No 21 tahun2015.
Menurut Solahuddin Jajaran prangkat struktural DPC AWDI Kabupaten Serdang Bedagai akan menindak lanjuti temuan dugaan atas penyalahgunaan,penyelewengan penggunaan anggaran dana desa yang tidak digunakan sesuai peruntukannya oleh oknum-oknum Kepala Desa ujurnya mengahiti. (TIM)
Posting Komentar